Materi pai tentang ZAKAT kelas 1 2 dan 3 sd
Dalam agama Islam, selain menunaikan ibadah shalat kita juga diperintahkan untuk menunaikan ibadah zakat.
Ibadah zakat ini tentunya juga wajib kita laksanakan karena dengan mengeluarkan zakat ini kita juga bisa membantu saudara-saudara kita yang kekurangan dan berhak menerima.
Oleh karena itulah banyak berdiri Lembaga Amal Zakat, Infaq dan Shadaqah (LAZIS) yang ikut membantu kita dalam menerima dan kemudian menyalurkan dari zakat yang dikeluarkan oleh sebagian orang untuk membantu sebagian orang yang lain.
Nah, untuk sedikit membantu pengetahuan tentang zakat. Maka, dalam kesempatan ini kita akan belajar tentang apa sih yang dimaksud dengan zakat itu?
A. Mengenal Arti Zakat dan Hukumnya
Belajar tentang zakat, maka secara bahasa kata zakat ini berasal dari kata ‘zakkaa’ yang mempunyai arti membersihkan atau mensucikan.
Adapun secara istilah, zakat mempunyai arti mengeluarkan dari sebahagian harta tertentu yang telah mencapai ukuran nisabnya atau jumlah minimumnya.
Adapun menunaikan zakat hukumnya adalah wajib bagi yang mampu melaksanakannya.
B. Macam Macam Bentuk Zakat
Jika dalam bulan Ramadhan kita sering diajak orang tua atau saudara kita untuk membayar zakat fitrah maka itu haruslah kita lakukan.
Selain untuk melatih diri kita agar bisa mengeluarkan zakat. Juga agar timbul rasa kemanusiaan dalam diri kita untuk membantu orang yang kurang mampu.
Perlu kita ketahui bersama, selain mengeluarkan zakat fitrah di bulan Ramadhan umat muslim juga wajib mengeluarkan zakat dari harta yang dimilikinya atau yang disebut dengan zakat mal. Nah, berikut sedikit penjelasan dari zakat fitrah dan zakat mal.
1. Zakat Fitrah
a. Pengertian Zakat Fitrah Jumlahnya, dan Waktu Pengumpulannya
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap orang Islam setahun sekali, tepatnya pada bulan Ramadhan.
Zakat fitrah ini berupa makanan pokok kita sehari-hari bisa beras, gandum, jagung, kurma, dan lain sebagainya.
Adapun jumlah yang harus dikeluarkan adalah sebanyak 1 sha’ atau sekitar 2,7 Kg atau 3,5 liter dari setiap orang.
Zakat fitrah yang sudah terkumpul banyak, akan dibagikan oleh amil zakat atau orang yang bertugas mengumpulkan dan membagi zakat kepada orang yang berhak menerima zakat fitrah tersebut.
Adapun waktu mengumpulkan dan membayar zakat fitrah ini adalah semenjak awal bulan Ramadhan yakni tanggal satu Ramadhan sampai menjelang shalat Idul Fitri dilaksanakan.
Biasanya zakat fitrah ini dibagikan kepada yang berhak menerima pada waktu menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Pembagian zakat fitrah ini agar supaya mereka yang kurang mampu juga bisa merasakan kebahagiaan bersama pada waktu Hari Raya umat Islam.
B. Niat Zakat Fitrah
1. Doa Zakat Fitrah bagi Diri Sendiri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Bacanya: Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.”
2. Doa Zakat Fitrah bagi Istri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.”
3. Doa Zakat Fitrah bagi Anak Laki-laki
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Bacanya: Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku ……..(nama anak laki-laki pemberi zakat fitrah), fardhu karena Allah Taala.”
4. Doa zakat Fitrah bagi Anak Perempuan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Bacanya: Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an binti fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku ……..(nama anak perempuan pemberi zakat fitrah), fardhu karena Allah Taala.”
5. Doa Zakat Fitrah bagi Diri Sendiri dan Seluruh Keluarga
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Bacanya: Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.”
6. Doa Zakat Fitrah bagi Orang yang Diwakilkan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Bacanya: Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(nama orang yang diwakilkan), fardhu karena Allah Taala.”
Setelah melafalkan doa dan menyerahkan zakat, panitia zakat atau orang yang menerimanya disunnahkan untuk mendoakan orang yang memberi zakat agar diberi kemuliaan.
Doanya bisa diucapkan dengan bahasa apa pun, yang salah satu contohnya yaitu.
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
“Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
2. Zakat Mal (Zakat Harta Kekayaan)
a. Pengertian Zakat Mal
Zakat mal ini juga bisa disebut sebagai zakat dari harta yang kita miliki. Maksudnya mengeluarkan sebagian dari harta kekayaan yang telah kita miliki, apabila telah sampai pada nisabnya.
Nisab adalah harta yang telah mencapai ukuran atau jumlah tertentu dalam satu tahun.
Setiap harta kekayaan yang wajib dizakati, mempunyai ukuran atau jumlah yang jumlahnya berbeda antara satu dengan yang lainnya.
B. 8 Orang yang Berhak Menerima Zakat
✓Orang-orang fakir
yaitu orang-orang yang hidupnya sangat sengsara dan kekurangan, tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi kebutuhan hidupnya .
✓Orang-orang miskin,
yaitu orang-orang yang mempunyai penghasilan rendah, sehingga sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
✓Amil zakat
yaitu orang yang mengurusi zakat, mulai dari mengumpulkan zakat sampai membagikannya.
✓Orang mualaf,
yaitu orang yang baru masuk Islam serta imannya masih lemah.
✓Orang yang berhutang,
yaitu orang yang berhutang untuk sesuatu yang bermanfaat untuk agama bukan untuk maksiat, dan orang tersebut tidak mampu untuk membayarnya
✓Orang yang berjuang di jalan Allah (fii sabilillaah),
yaitu orang-orang yang senantiasa berjuang untuk keperluan dan kepentingan agama Islam.
Orang-orang seperti juga termasuk mereka yang berjuang untuk kepentingan umum, seperti membangun masjid, mushala, sekolah atau madrasah, rumah sakit dan lain sebagainya.
✓Hamba sahaya,
yaitu budak yang harus dimerdekakan.
✓Ibnu sabil,
yaitu seorang anak yang sedang dalam proses mencari ilmu di tempat yang jauh dan kehabisan bekal atau mengalami kesulitan dalam proses pembiayaan.
Komentar
Posting Komentar